Prof. Budi Kisworo, M.Ag
Guru Besar IAIN Curup
Nabi Yusuf Divonis oleh Pengadilan Mesir dengan tuduhan mau memperkosa Zulaikha, isteri Panglima Tentara Mesir kala itu. Beliaupun dijebloskan ke dalam penjara. Jika hal tersebut terjadi di zaman kita ini, yakinkan anda akan membelanya?
Nabi Ibrahim Divonis oleh Pengadilan Babilonia dengan tuduhan melakukan makar kepada Pemerintah dan dituduh in toleran, radikal, dan anti persatuan. Beliaupun dihukum mati dengan cara dibakar hidup-hidup. Tapi beliau selamat dari hukuman tersebut, karena api tidak mampu membakarnya. Jika hal tersebut terjadi di zaman kita ini, yakinkah anda akan membelanya ?
Nabi Musa Divonis oleh Pengadilan Mesir dengan tuduhan melakukan makar dan ingin menggulingkan pemerintahan. Beliaupun dikejar oleh Fir’aun dan tentaranya untuk dijatuhi hukum mati. Ketika beliau terdesak di luat merah, lautan dipukul dengan tongkatnya dan tiba-tiba terbelah sehingga beliau bersama rombongannya menyeberang dengan melalui celah tersebut. Fir’aun dan tentaranyapun mengejarnya, tapi ketika mereka sedang berada di tengah perjalanan, dan Nabi Musa beserta rombongannya sudah tiba diseberang, tiba-tiba laut menyatu kembali sehingga Fir’aun dan tentaranya tenggelam. Jika hal tersebut terjadi di zaman kita ini, yakinkah anda akan membelanya ?
Nabi Isa Divonis oleh pengadilan Rumawi di Provinsi Galilea dengan tuduhan melakukan makar kepada Pemerintah, sehingga beliaupun dihukum mati dengan cara dipaku di kayu salib. Tapi Allah menyelamatkannya dan yang disalib adalah pengikut Isa yang khianat. Jika hal tersebut terjadi di zaman kita ini, yakinkah anda akan membelanya ?
Jangan bilang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, tapi kita diam saat kezhaliman merajalela, karena Khalifah Ali bin Abi Thalib berkata: “Bukan kejahatan yang aku kuatirkan, tapi diamnya orang baik itu yang membuat aku kuatir”.
Fa’tabiruu ya ulil abshaar…
