HMS IAIN Crp,-Seleksi kompetensi teknis tambahan (SKTT) bagi calon pegawai pemerintah perjanjian kerja (CPPPK) di Kementerian Agama (Kemenag) diselenggarakan di seluruh wilayah Indonesia. Di wilayah Rejang Lebong, SKTT ini berlangsung di kampus IAIN Curup, tepatnya di gedung TIPD. Proses seleksi berjalan dengan kondusif, Selasa (12/12/2023).
SKTT ini merupakan tahap krusial dalam proses rekrutmen CPPPK 2023 di Kemenag. Para peserta diwajibkan untuk mematuhi prosedur yang telah ditetapkan serta memenuhi persyaratan teknis dan administratif yang telah ditetapkan. Dalam sambutannya melalui Zoom Meeting, Nurudin dari Biro Kepegawaian Setjen menekankan pentingnya kepatuhan peserta terhadap aturan yang telah diumumkan. Kelalaian dalam memahami pengumuman dianggap sebagai tanggung jawab individu.
Sebanyak 124 calon pegawai Kemenag wilayah Rejang Lebong mengikuti SKTT di bidang Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) di IAIN Curup. Proses ini dibagi ke dalam 3 sesi, dengan setiap sesi berjumlah 41 hingga 42 peserta.
Dalam wawancara Aga Dwi Riandi, SE.,M.Ak selaku tim Pansenas Panitia Seleksi Nasional CASN, menjelaskan bahwa peserta yang lulus pada tahap seleksi tambahan ini akan berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari tenaga pendidik, tenaga administrasi, guru, hingga dosen yang melamar di Kemenag.
“Seleksi terakhir ini juga merupakan bagian dari tahapan seleksi CPPPK dan akan ada akumulasi hasil keseluruhan yang akan dijumlahkan,” ujar Aga.
Lebih lanjut, Aga juga memaparkan bahwa dalam tes tambahan ini, 124 peserta dibagi ke dalam tiga sesi, masing-masing terbagi menjadi dua ruangan.
Dalam wawanacara juga Prof. Dr. Idi Warsah, M.Pd.I, selaku Rektor IAIN Curup, yang turut serta meninjau langsung jalannya SKTT CPPPK. Ia berharap agar para pegawai yang lulus nantinya dapat menjaga integritas, bekerja dengan baik, disiplin, serta menjunjung tinggi visi dan misi Kemenag Republik Indonesia dengan fokus pada peningkatan mutu pelayanan di masing-masing instansi.
“kami berharap kepada pegawai yang lulus nantinya untuk tetap menjaga integritas, dapat bekerja dengan baik, disiplin, Moderat sesuai dengan Visi dan Misi Kemenag Republik Indonesia, Focus pada peningkatan Mutu di Instansi masing-masing,”katanya dalam Wawancara.
Dengan berlangsungnya seleksi ini, proses rekrutmen CPPPK di Kemenag semakin mendekati tahap penyelesaian, di mana keputusan akhir akan didasarkan pada hasil akumulasi dari berbagai tahapan seleksi.